Jumat, 02 Januari 2015

PANTAI TANAWU DAN TOLO MORO MENJADI TUJUAN REKREASI



KM,Walet Selatan.
Setiap pergantian Tahun kebiasaan para remaja ataupun pemuda menghabiskan waktu malam untuk menunggu pergantian tahun yang secara regular dilaksanakan tiap tanggal 31 desember sampai tiba masuknya tanggal 1 januari tahun berikutnya. hiruk pikuk malam pergantian tahun di pusat kota bima berbeda dengan di kecamatan parado.

 Mungkin di kota bunyi terompet dan letusan mercun terdengar menggema di seluruh pelosok kota, berbanding terbalik di parado masyarakat beraktifitas seperti biasanya tanpa terdengar suara petasan, terompet atau bunyi dering knalpot motor.

Begitu juga dalam mengisi hari libur ada yang memilih berekreasi dipantai lakey kecamatan Hu’u kabupaten dompu dalam rangka libur keluarga seprti ishaka, yang lain menghabiskan hari tahun barunya di Dam Pela Parado. Pantai tanawu dan tolo moro bukanlah pantai yang indah seperti pinggir pantai yang berada di belahan kota maupun kabupaten bima atau tak mampu menyaingi kalaki serta lawata yang melenda di masyarakat bima sebagai tempat rekreasi.

Tanawu dan Tolomoro yang terletak di ujung selatan wilayah Desa Kuta langsung berdekatan  dengan laut Negara tetangga yakni Negara Australia, kebanyakan di kunjungi oleh masyarakat parado sendiri lebih khususnya Masyarakat Desa Kuta dan Desa Lere, misalnya Darmawansyah  remaja Desa Kuta, siswa salah satu sekolah Tsanawiyah di parado ini mengaku, enggan berekreasi di Dam Pela Parado lantaran sering terjadi perkelahian dan tidak mau repot dengan semua itu. Kalau ke Tanawu atau Tolomoro bisa langsung mencari Ikan dan kerang, apabila air laut surut tapi sayang kemarin kita pergi air laut belum surut berakibat tidak jadi cari kerang atau ikan, akunya. (Opick)



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Komentarlah dengan Menggunakan Bahasa Indonesia yang baik dan benar