Kamis, 15 Januari 2015

BIMA CILI ART LAUNCHING KAOS KHAS BUDAYA BIMA

KM. Walet Selatan
Menyambut Agenda 2 Abad Tambora menyapa dunia yang bertepatan dengan tanggal 11 April 2015 mendatang, komunitas pencinta budaya dan seni Budaya Bima, Mbojo Cili Art menyelenggarakan acara peluncuran kaos bertemakan Budaya Bima Yang bertempat di yuank cafe kota bima sebagai salahsatu upaya untuk melestarikan budaya bima.


Direktur Eksekutif Bima cili art, Mutawalli, MPd.I menyampaikan harapan besar mulai saat ini (peluncuran) "Kami sebagai anak muda bima berinisiatif melestarikan nilai nilai seni dan budaya bima dengan cara ini, kami berharap dengan kaos ini nilai tradisional bima tersampaikan kepada khalayak masyarakat terutama kaum muda agar lebih mengenal dan mendalami kearifan lokal budaya bima. Lebih lanjut mutawalli menyampaikan bahwa produk ini ke depanya diharapkan menjadi ciri khas bima.

Pada acara tersebut hadir kepala dinas pariwisata kota bima Drs Syukri, M.SI, dalam sambutanya menyampaikan apresiasi dan bangganya terhadap inisiatif dan kreatifitas pemuda Bima, "Saya sangat mendukung dan bangga anak muda bima yang punya kreatifitas dan inofasi seperti komunitas in (bima cili art), apalagi saat ini bertepatan dengan acara tambora menyapa dunia", lebih kanjut syukri menyampaikan " besar harapan kami selaku pemerintah kota bima, " Bima cili art menjadi pelopor kreatifitas bagi anak muda lainya, bima xili art harus bisa membuat brand yg berkualitas internasional seperti dagadu di jogja, jeger di bali.

Penulis buku yang konsen bidang budaya alan malingi Mengapresiasi acara ini '"ini adalah sebuah terobosan untuk mempopulerkan bima, dan hal ini positif untuk meperkanalan budaya bima seperti asi mbojo, uma lengge dll, meskipun masih banyak aimbol lain dari bima yang belum di eksplorasi lebih jauh" alan malingi menambahkan *Diharapkan kedepan teman-teman Bima Cili Art untuk mengeksplorasi potensi dan kekayaan dan nilai budaya bima seperti Donggo, sambori, panorama dan tempat tempat sejarah di bima.

Acara berlangsung dengan meriah dan dihadiri dari berbagai kalangan masyarakat mulai dari pejabat Pemerintah daerah, Akademisi, budayawan, penulis buku dan Organisasi Kepemudaan (OKP) yang ada di kota dan kabupaten bima. (ArtMbojo)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Komentarlah dengan Menggunakan Bahasa Indonesia yang baik dan benar