Kim,Walet Selatan Parado-Setelah
empat tahun sebelumnya sukses
menggelar Festival Gunung Sangiang
Api, tahun ini Festival tersebut kembali
akan digelar selama 21 hari dari tanggal 28 Juli sampai dengan 17 Agustus 2018 di desa
Sangiang Kecamatan Wera.
Kepala
Dinas Pariwisata Kabupaten Bima Drs. Dahlan
Sabtu (14/7) mengatakan, Festival Gunung Sangiang Api" merupakan
event tahunan yang diadakan oleh para Generasi Muda Desa Sangiang. Event
pariwisata dan budaya ini disamping mendapatkan dukungan Mahasiswa KKN
UGM, juga didukung penuh oleh Pemerintah
Desa setempat dan Dinas Pariwisata Kabupaten Bima serta menjadi salah satu rangkaian pesta untuk
memeriahkan Hari Jadi Bima.
Dikatakan Dahlan, "Festival tahun ini mengusung tema
"Harmoni Gunung, Harmonis Laut,
Harmoni Indonesia" dan pengunjung akan disuguhi sejumlah mata acara yaitu Lomba sampan layar
tradisional, Ekspo kerajinan rakyat,
Pertunjukan seni tradisional, Jelajah sangiang api, Gebyar kuliner
kalempe Sangiang dan Nggalo Ruhu".
"Lomba Sampan Layar Tradisional ini
mengambil titik start dari Pulau Sangiang, menempuh jarak 12 km yang melewati
ganasnya laut flores dan finish di desa Sangiang. Acara lainnya kata Dahlan
adalah Expo Kerajinan Rakyat dalam bentuk bazar yang menampilkan beragam produk
industri dan akan diikuti para pengrajin industri rumah tangga.
Sejumlah event lainnya yang tak kalah menarik yaitu
Gebyar Kuliner Kalempe Sangiang merupakan makanan khas setempat dan tidak
ditemukan di daerah lain. Juga Jelajah Gunung
Sangiang."Kegiatan ini
bertujuan untuk memetakan potensi bencana sekaligus memetakan potensi wisata
dan satwa serta keanekaragaman hayati lainnya". Jelas Dahlan.
"Pertunjukan
Seni Tradisional berupa nyanyian mistik sangiang (sagele), ragam tarian daerah,
teater, monolog sejarah (mpama mpemo), puisi dan musik serta Nggalo Ruhu
(berburu massal) sebagai salah satu
tradisi leluhur masyarakat Sangiang dan dipelihara secara turun temurun hingga
saat ini, akan menjadi tontonan menarik
bagi para pengunjung". Pungkas
Dahlan. (Opick) Kominfo
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Komentarlah dengan Menggunakan Bahasa Indonesia yang baik dan benar