Km. Walet selatan.
Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat
(PKBM) Pantai Wane Kecamatan Parado didirikan pada tanggal 17 Mei Tahun 2000
silam, banyak Program telah dilaksanakan, sekarang PKBM Pantai wane
menginisiasi adanya Pengembangan Hutan Buah Kecamatan Parado, rencananya
terletak di Desa Parado Wane ,lebih tepat Hutan Seputaran Dam Pela Parado,
luasnya kurang lebih mencapai 2000 Hektar.
Atas Nama Direktur PKBM Muhammad
Firdaus. S.Pd menerangkan persiapan perencanaan hingga sekarang lebih dari 50
%, dimana Semua pihak-pihak terkait seperti Dinas Kehutanan Kabupaten Bima,
Badan Lingkungtan Hidup (BLH), Pertanian dan Perkebunan secara institusi dihubungi sekaligus memberikan persetujuan
atas apa yang kami rencanakan.
Jenis Buah-buahan yang akan
dikembangkan nanti adalah Durian,Rambutan,Kelengkeng serta Kakao menjadi
tanaman utama, sedangkan jenis buah lainya juga dikembangkan, tapi setelah
berhasil tahapan pertama ini, cita-cita besar kami mewujudkan parado yang Bermartabat,
Religius kemuadian pusat Peradaban.
Selain menjadi Pengembangan Hutan
buah, juga hutan sekitar itu di sulap menjadi Bumi Perkemahan Kabupaten Bima,
semua dilakukan untuk generasi Muda Parado dimasa depan, kita bekerjasama
dengan UNRAM (Universitas Mataram) pada Program studi Agro Industry dalam
rangka memaksimalkan rencana Pengembangan hutan buah tersebut. Saptu (24/1)
diagendakan rapat bersama Camat dan seluruh Kepala Desa Se- Kecamatan Parado,
supaya memantapkan persiapan yang ada, surat-surat Permohonan Pemanfaatan Lahan,
ditujukan Kepada Bupati Bima dan Dinas-dinas terkait telah di persiapkan
tinggal di bawa, ucapnya.
Upaya yang sangat Positif bagi
Masyarakat Parado dan saya selaku Kepala Wilayah, mengajak siapapun mendukung
Agenda kegiatan PKMB Pantai wane, agar hasilnya nanti bukan saja kita yang petik,
melainkan generasi mendatang, hasilnya pasti kita nikmati jika ini terlaksana
dengan baik, saya berharap kita kembangkan Sumber Daya Alam (SDA), demi kesejahteraan semua, ungkap Camat
Parado Baharudin. S.sos. (Opick)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Komentarlah dengan Menggunakan Bahasa Indonesia yang baik dan benar